Tae Hyun diantarkan ke rumah sakit oleh pengawal pribadinya. Melihat banyak orang yang sudah menunggu untuk menyambut kedatangannya, Tae Hyun merasa tak nyaman, dia malah menyuruh si pengawal untuk menurunkannya di basement. Si pengawal pun menurutinya, dia menurunkan Tae Hyun di tempat parkir.
Baru keluar dari mobil, Tae Hyun langsung di sambut oleh si kepala pengawal rumah sakit dan direktur baru rumah sakit. Merasa tak nyaman dengan sambutan mereka semua, apalagi si direktur Kim juga mengajaknya minum teh bersama, Tae Hyun pun langsung pergi bersama pengawalnya.
Perawat Song langsung menemui Perawat Kang dan menceritakan tentang apa yang terjadi dan di lakukan oleh Tae Hyun. Dia mencibir Tae Hyun yang menghindari semua kepala departemen yang hendak menyambutnya. Dia beranggapan kalau Tae Hyun sudah melakukan hal yang salah karena sudah mengacuhkan orang2 yang susah menjadi gurunya.
Perawat Kang lalu bertanya apa Perawat Song juga akan melakukan hal yang sama seperti semua kepala departemen itu, keluar dan menunggu kedatangan Tae Hyun. Tanpa ragu perawat Song menjawab iya dan mendengar jawaban itu, Perawat Kang hanya bisa melongo tak mengerti dengan pemikiran perawat Song.
Tae Hyun masih diikuti oleh kepala pengawal dan direktur Kim. Hal itu sangat membuat Tae Hyun merasa ta nyaman, diapun meminta direktur Kim untuk tidak melakukan hal2 seperti itu. Agar direktur Kim lega, Tae Hyun berjanji akan minum teh bersama direktur Kim.
Tae Hyun lalu masuk ke dalam lift bersama pengawalnya. Saat ketua pengawal dan direktur Kim ingin ikut masuk, si pengawal langsung menahannya. Sehingga membuat kedua orang itu tak berani masuk lift dan hanya memberikan salam dari luar lift.
Di dalam lift, Tae hYun terus mendumel dengan semua perlakukan semua orang di rumah sakit padanya. Mendengar itu, si pengawal langsung bertanya apa Tae Hyun ingin dia membereskan mereka semua agar tak bisa mengganggu dirinya lagi. Tae Hyun sendiri tak mengerti dengan maksud si pengawal.
Tae Hyun keluar dari lift dan dia naik ke lantai 12. Saat keluar dari lift, sudah banyak orang berbaris menunggunya. Tak nyaman dengan perlakukan itu, Tae Hyun langsung masuk lagi ke dalam lift dan pergi. Di dalam lift, Tae Hyun lagi2 mendumel karena kondisi seperti sekarang malah membuatnya merasa tidak nyaman. Sekali lagi si pengawal berkata kalau dia ingin mengurusnya, namun Tae Hyun menolaknya, karena dia tidak ingin si pengawal mengurus mereka semua dengan cara yang salah.
Tae Hyun sudah menggunakan jas dokternya dan dia menghampiri Perawat Kang dan perawat Song. Tepat disaat itu dr Shin dan rombongan datang. Seperti biasa Tae Hyun menyapanya, namun perlakuan dr Shin yang berlebihan padanya benar2 membuat Tae Hyun kembali tidak nyaman.
Kita kemudian beralih pada Tae Hyun dan Perawat Kang yang duduk bersama sambil menikmati segelas kopi. Perawat Kang merasa ikut senang karena apa yang terjadi pada Tae Hyun sekarang sangatlah baik, termasuk kondisi So Hyun yang juga dalam keadaan baik. Tae Hyun lalu mengungkapkan rasa tidak nyamannya atas perlakukan semua dokter senior pada dirinya, apalagi dimata mereka semua, Tae Hyun adalah orang yang mata duitan.
Perawat Kang memberitahu Tae Hyun untuk tidak merasa seperti itu, karena Tae Hyun tidak melakukan hal yang salah. Yang harus Tae Hyun lakukan sekarang hanyalah menyelesaikan residensinya dan menjadi seorang dokter spesialis.
Tak lama kemudian Perawat So muncul dan hendak menghampiri Tae Hyun dan perawat Kang. Dia sempat di larang oleh pengawal Tae Hyun. Untungnya Tae Hyun melihat dan menyuruh si pengawal untuk membiarkan Perawat So mendekat.
Pada Tae Hyun, perawat So blak2 bertanya tentang malam pertamanya, tentu saja hal itu membuat Tae Hyun malu. Tae Hyun benar2 merasa nyaman berada diantara Perawat Kang dan perawat So, dia menganggap perawat So seperti kakaknya sendiri. Dianggap sebagai kakak, tentu saja perawat So senang.
Saat mengetahui kalauTae Hyun menikahi Yeo Jin hanya sebagai strategi mereka untuk mengalahkan Do Joon. Perawat So langsung menyarankan agar Tae Hyun melamar Yeo Jin dengan cara yang romantis, karena hal itu lah yang diinginkan setiap wanita.
Kepala pelayan rumah Yeo Jin sudah berada di rumah sakit, dia memeriksakan dirinya atas saran Tae Hyun. Dokter yang memeriksanya, membenarkan apa yang di katakan Tae Hyun tentang kondisi si kepala pelayan.
Keluar ruangan si dokter, Tae Hyun mempersilahkan kepala pelayan pulang, dan dia akan memberitahu jadwal operasinya nanti. Saat kepala pelayan berjalan pergi, Tae Hyun memanggilnya kembali. Ternyata Tae Hyun ingin minta bantuan si kepala pelayan untuk mencarikan perhiasan yang cocok untuk Yeo Jin. Ya, Tae Hyun ternyata akan melakukan saran dari perawat So, dia ingin melamar Yeo Jin. Setelah melihat2 pilihan Tae Hyun jatuh pada sepasang cincin.
Chae Young datang ke rumah Yeo Jin dan dia melihat semua presdir perusahaan yang berada dibawah naungan hanshin group, sedang berbaris antri untuk menemui Yeo Jin. Semua presdir itu adalah yang dulunya berada di pihak Do Joon dan Presdir Go dan sekarang mereka dengan cepat langsung beralih pada Yeo jin. Chae Young langsung shock saat melihat ayahnya juga ikut berbaris disana.
Dengan perasaan marah dan kesal, Chae Young menemui Yeo Jin di ruangannya. Bukannya mendengarkan keluhan Chae Young, Yeo Jin malah menyuruhnya keluar. Chae Young semakin emosi dengan sikap Yeo Jin dan dia mengajak ayahnya pergi dari rumah itu, namun ayahnya tidak mau.
Di rumah sakit, dr Lee benar2 merasa ketakutan, dia takut akan di bunuh oleh Yeo Jin. Tepat di saat itu Tae Hyun masuk menemuinya. Melihat tae Hyun langsung meminta tolong pada Tae Hyun untuk menyelamatkannya.
Direktur Min menemui Yeo Jin dan memberitahukan kalau Tae Hyun sekarang sedang bersama dr Lee. Direktur Min lalu menanyakan pada Yeo Jin tentang apa yang harus dia lakukan pada dr Lee. Dengan ekspresi sinis, Yeo Jin menjawab kalau direktur Min tidak perlu menanyakan hal itu, dia seharusnya tahu sendiri apa yang harus dia lakukan.
Kita kembali lagi pada dr Lee yang masih ketakutan, rasa ketakutannya semakin menjadi saat dia tahu kalau Presdir Go sudah meninggal karena bunuh diri. Dr Lee meminta Tae Hyun memberitahu Yeo Jin kalau apa yang dia lakukan hanyalah perintah dari Do Joon, dia sendiri tak ada maksud melakukan semua itu pada Yeo Jin. Walaupun Tae Hyun berusaha menenangkan dr Lee, dengan mengatakan kalau Yeo Jin berbeda dengan Do Joon, dia tidak akan membunuh dr Lee. Dr Lee tetap ketakutan. Dia masih teringat pada mata Yeo jin yang menatap tajam padanya saat dr Lee akan membunuhnya.
Tae Hyun lalu mengatakan pada Dr Lee, agar mengatakan yang sebenarnya pada polisi saat dilakukan penyelidikan. Saat mendengar kata penyelidikan, dr Lee langsung berkata dengan yakin kalau Do Joon pasti tidak akan lama lagi keluar dari kejaksaan, Dia kemudian berkata pada Tae Hyun kalau keadilan tidak akan pernah di dapat dengan sistem hukum.
Sepertinya apa yang di perkirakan oleh dr Lee memang benar. Karena di saat yang bersamaan, Kejaksaan Agung menelpon Yeo Jin dan menanyakan tentang apa yang harus dia lakukan pada Do Joon. Mereka berencana membebaskan Do Joon.
Preman suruhan presdir Go, sedang dalam perjalan untuk dipindahkan. Tiba2 ada dua mobil mengikuti dan langsung menabrak mobil polisi yang membawa si preman. Saat melihat orang yang menyelamatkannya dari mobil polisi adalah anak buahnya, tentu saja si preman merasa senang. Namun tiba2 kedua anak buahnya itu malah menyetrum si preman hingga membuatnya tak sadarkan diri.
Tae Hyun sudah keluar dari ruangan dr Lee. Dia langsung terduduk di bangku saat mengingat kembali apa yang sudah dr Lee beritahukan padanya. Ternyata, dulu saat ibunya masuk ke rumah sakit dalam keadaan kritis, saat itu juga Yeo Jin masuk rumah sakit dengan keadaan kritis juga. Semua profesor dipanggil ke ruang operasi itu untuk bergantian mengoperasi Yeo Jin, Profesor Kang yang saat itu bertugas mengoperasi ibu Tae Hyun, malah menyuruh dr Lee untuk menggantikannya, namun dr Lee tidak mau karena dia diperintah dr Park untuk mengoperasi Yeo Jin. Tae Hyun benar2 merasa sedih, karena ibunya meninggal gara2 semua dokter ingin mengoperasi Yeo Jin.
Dr Lee mengaku kalau dia sangat menyesal karena ikut dalam antrian mengoperasi Yeo Jin. Dia juga mengaku kalau sebenarnya dia sangat ingin datang ke ruang operasi ibu Tae Hyun, tapi dr Park yang menyuruhnya datang ke ruang operasi Yeo Jin. Walaupun sudah melakukan kesalahan pada Tae Hyuun, dia tetap ingin meminta Tae Hyun menyelamatkannya dari Yeo Jin.
Detektif Kim dan Detektif Lee sudah berada di tempat mobil yang ditabrak. Detektif Lee merasa kesal karena tahanannya kabur. Emosinya semakin menjadi, saat menyadari kalau mereka kehilangan jejak si preman.
Kemana si preman itu dibawa pergi. Dia dibawa ke tempat kosong dan atas perintah dari direktur Min, di preman langsung di kubur hidup-hidup disana.
Tae Hyun pulang dan terkejut melihat banyak Presdir berbaris disana. Dia kemudian membuka sedikit pintu ruangan Yeo Jin, untuk melihat apa yang terjadi di sana. Tae Hyun terkejut, saat mengetahui siapa Yeo Jin yang sebenarnya. Dia melihat Yeo Jin memperlakukan Presdir Han dengan kesar. Mata Tae Hyun semakin terbelalak tak percaya saat dia mendengar kalau yang membuat Presdir Go bunuh diri adalah Yeo Jin.
Saat Presdir Han keluar ruangan, Tae Hyun sengaja bersembunyi di balik pintu, agar Yeo Jin tidak melihat keberadaannya.
Dengan perasaan sedih, Tae Hyun lalu keluar rumah dan berkeliling sekitar rumah besar itu sambil ditemani si pengawal. Dia kemudian melihat sebuah gedung tua yang sudah tak terurus lagi. Diapun memasuki rumah kaca itu dan duduk dibangku yang ada di sana.
Direktur Min muncul ke tempat dimana Chae Young hendak mengadakan konferensi Pers. Chae Young berniat membeberkan keburukan Hanshin group pada dunia. Namun sayang tak ada yang datang ke acaranya.
Direktur Min lalu menyuruh Chae Young meninggalkan hotel Hanshin Group, dia juga memberitahu Chae Young untuk tidak berbuat macam-macam, jika dia tak mau melihat keluarganya bangkrut dan ayahnya bunuh diri seperti apa yang terjadi pada pacarnya dulu. Chae Young tak bisa berkata2 lagi, dia terlihat menahan rasa sedih dan marahnya. Dia tak pernah menyangka kalau Yeo Jin akan memperlakukannya seperti itu.
bersambung
Sinopsis Yong Pal Episode 14 Part 2
Tae Hyun sudah menggunakan jas dokternya dan dia menghampiri Perawat Kang dan perawat Song. Tepat disaat itu dr Shin dan rombongan datang. Seperti biasa Tae Hyun menyapanya, namun perlakuan dr Shin yang berlebihan padanya benar2 membuat Tae Hyun kembali tidak nyaman.
Kita kemudian beralih pada Tae Hyun dan Perawat Kang yang duduk bersama sambil menikmati segelas kopi. Perawat Kang merasa ikut senang karena apa yang terjadi pada Tae Hyun sekarang sangatlah baik, termasuk kondisi So Hyun yang juga dalam keadaan baik. Tae Hyun lalu mengungkapkan rasa tidak nyamannya atas perlakukan semua dokter senior pada dirinya, apalagi dimata mereka semua, Tae Hyun adalah orang yang mata duitan.
Perawat Kang memberitahu Tae Hyun untuk tidak merasa seperti itu, karena Tae Hyun tidak melakukan hal yang salah. Yang harus Tae Hyun lakukan sekarang hanyalah menyelesaikan residensinya dan menjadi seorang dokter spesialis.
Tak lama kemudian Perawat So muncul dan hendak menghampiri Tae Hyun dan perawat Kang. Dia sempat di larang oleh pengawal Tae Hyun. Untungnya Tae Hyun melihat dan menyuruh si pengawal untuk membiarkan Perawat So mendekat.
Pada Tae Hyun, perawat So blak2 bertanya tentang malam pertamanya, tentu saja hal itu membuat Tae Hyun malu. Tae Hyun benar2 merasa nyaman berada diantara Perawat Kang dan perawat So, dia menganggap perawat So seperti kakaknya sendiri. Dianggap sebagai kakak, tentu saja perawat So senang.
Saat mengetahui kalauTae Hyun menikahi Yeo Jin hanya sebagai strategi mereka untuk mengalahkan Do Joon. Perawat So langsung menyarankan agar Tae Hyun melamar Yeo Jin dengan cara yang romantis, karena hal itu lah yang diinginkan setiap wanita.
Kepala pelayan rumah Yeo Jin sudah berada di rumah sakit, dia memeriksakan dirinya atas saran Tae Hyun. Dokter yang memeriksanya, membenarkan apa yang di katakan Tae Hyun tentang kondisi si kepala pelayan.
Keluar ruangan si dokter, Tae Hyun mempersilahkan kepala pelayan pulang, dan dia akan memberitahu jadwal operasinya nanti. Saat kepala pelayan berjalan pergi, Tae Hyun memanggilnya kembali. Ternyata Tae Hyun ingin minta bantuan si kepala pelayan untuk mencarikan perhiasan yang cocok untuk Yeo Jin. Ya, Tae Hyun ternyata akan melakukan saran dari perawat So, dia ingin melamar Yeo Jin. Setelah melihat2 pilihan Tae Hyun jatuh pada sepasang cincin.
Chae Young datang ke rumah Yeo Jin dan dia melihat semua presdir perusahaan yang berada dibawah naungan hanshin group, sedang berbaris antri untuk menemui Yeo Jin. Semua presdir itu adalah yang dulunya berada di pihak Do Joon dan Presdir Go dan sekarang mereka dengan cepat langsung beralih pada Yeo jin. Chae Young langsung shock saat melihat ayahnya juga ikut berbaris disana.
Dengan perasaan marah dan kesal, Chae Young menemui Yeo Jin di ruangannya. Bukannya mendengarkan keluhan Chae Young, Yeo Jin malah menyuruhnya keluar. Chae Young semakin emosi dengan sikap Yeo Jin dan dia mengajak ayahnya pergi dari rumah itu, namun ayahnya tidak mau.
Di rumah sakit, dr Lee benar2 merasa ketakutan, dia takut akan di bunuh oleh Yeo Jin. Tepat di saat itu Tae Hyun masuk menemuinya. Melihat tae Hyun langsung meminta tolong pada Tae Hyun untuk menyelamatkannya.
Direktur Min menemui Yeo Jin dan memberitahukan kalau Tae Hyun sekarang sedang bersama dr Lee. Direktur Min lalu menanyakan pada Yeo Jin tentang apa yang harus dia lakukan pada dr Lee. Dengan ekspresi sinis, Yeo Jin menjawab kalau direktur Min tidak perlu menanyakan hal itu, dia seharusnya tahu sendiri apa yang harus dia lakukan.
Kita kembali lagi pada dr Lee yang masih ketakutan, rasa ketakutannya semakin menjadi saat dia tahu kalau Presdir Go sudah meninggal karena bunuh diri. Dr Lee meminta Tae Hyun memberitahu Yeo Jin kalau apa yang dia lakukan hanyalah perintah dari Do Joon, dia sendiri tak ada maksud melakukan semua itu pada Yeo Jin. Walaupun Tae Hyun berusaha menenangkan dr Lee, dengan mengatakan kalau Yeo Jin berbeda dengan Do Joon, dia tidak akan membunuh dr Lee. Dr Lee tetap ketakutan. Dia masih teringat pada mata Yeo jin yang menatap tajam padanya saat dr Lee akan membunuhnya.
Tae Hyun lalu mengatakan pada Dr Lee, agar mengatakan yang sebenarnya pada polisi saat dilakukan penyelidikan. Saat mendengar kata penyelidikan, dr Lee langsung berkata dengan yakin kalau Do Joon pasti tidak akan lama lagi keluar dari kejaksaan, Dia kemudian berkata pada Tae Hyun kalau keadilan tidak akan pernah di dapat dengan sistem hukum.
Sepertinya apa yang di perkirakan oleh dr Lee memang benar. Karena di saat yang bersamaan, Kejaksaan Agung menelpon Yeo Jin dan menanyakan tentang apa yang harus dia lakukan pada Do Joon. Mereka berencana membebaskan Do Joon.
Preman suruhan presdir Go, sedang dalam perjalan untuk dipindahkan. Tiba2 ada dua mobil mengikuti dan langsung menabrak mobil polisi yang membawa si preman. Saat melihat orang yang menyelamatkannya dari mobil polisi adalah anak buahnya, tentu saja si preman merasa senang. Namun tiba2 kedua anak buahnya itu malah menyetrum si preman hingga membuatnya tak sadarkan diri.
Tae Hyun sudah keluar dari ruangan dr Lee. Dia langsung terduduk di bangku saat mengingat kembali apa yang sudah dr Lee beritahukan padanya. Ternyata, dulu saat ibunya masuk ke rumah sakit dalam keadaan kritis, saat itu juga Yeo Jin masuk rumah sakit dengan keadaan kritis juga. Semua profesor dipanggil ke ruang operasi itu untuk bergantian mengoperasi Yeo Jin, Profesor Kang yang saat itu bertugas mengoperasi ibu Tae Hyun, malah menyuruh dr Lee untuk menggantikannya, namun dr Lee tidak mau karena dia diperintah dr Park untuk mengoperasi Yeo Jin. Tae Hyun benar2 merasa sedih, karena ibunya meninggal gara2 semua dokter ingin mengoperasi Yeo Jin.
Dr Lee mengaku kalau dia sangat menyesal karena ikut dalam antrian mengoperasi Yeo Jin. Dia juga mengaku kalau sebenarnya dia sangat ingin datang ke ruang operasi ibu Tae Hyun, tapi dr Park yang menyuruhnya datang ke ruang operasi Yeo Jin. Walaupun sudah melakukan kesalahan pada Tae Hyuun, dia tetap ingin meminta Tae Hyun menyelamatkannya dari Yeo Jin.
Detektif Kim dan Detektif Lee sudah berada di tempat mobil yang ditabrak. Detektif Lee merasa kesal karena tahanannya kabur. Emosinya semakin menjadi, saat menyadari kalau mereka kehilangan jejak si preman.
Kemana si preman itu dibawa pergi. Dia dibawa ke tempat kosong dan atas perintah dari direktur Min, di preman langsung di kubur hidup-hidup disana.
Tae Hyun pulang dan terkejut melihat banyak Presdir berbaris disana. Dia kemudian membuka sedikit pintu ruangan Yeo Jin, untuk melihat apa yang terjadi di sana. Tae Hyun terkejut, saat mengetahui siapa Yeo Jin yang sebenarnya. Dia melihat Yeo Jin memperlakukan Presdir Han dengan kesar. Mata Tae Hyun semakin terbelalak tak percaya saat dia mendengar kalau yang membuat Presdir Go bunuh diri adalah Yeo Jin.
Saat Presdir Han keluar ruangan, Tae Hyun sengaja bersembunyi di balik pintu, agar Yeo Jin tidak melihat keberadaannya.
Dengan perasaan sedih, Tae Hyun lalu keluar rumah dan berkeliling sekitar rumah besar itu sambil ditemani si pengawal. Dia kemudian melihat sebuah gedung tua yang sudah tak terurus lagi. Diapun memasuki rumah kaca itu dan duduk dibangku yang ada di sana.
Direktur Min muncul ke tempat dimana Chae Young hendak mengadakan konferensi Pers. Chae Young berniat membeberkan keburukan Hanshin group pada dunia. Namun sayang tak ada yang datang ke acaranya.
Direktur Min lalu menyuruh Chae Young meninggalkan hotel Hanshin Group, dia juga memberitahu Chae Young untuk tidak berbuat macam-macam, jika dia tak mau melihat keluarganya bangkrut dan ayahnya bunuh diri seperti apa yang terjadi pada pacarnya dulu. Chae Young tak bisa berkata2 lagi, dia terlihat menahan rasa sedih dan marahnya. Dia tak pernah menyangka kalau Yeo Jin akan memperlakukannya seperti itu.
bersambung
Sinopsis Yong Pal Episode 14 Part 2