Karena bantuan Doo Joon, Tae Hyun lolos dari interogasi-nya detektif Lee mengenai dirinya yang menjadi Yong Pal. Setibanya di rumah sakit Tae Hyun langsung terkejut saat melihat dr Lee yang tidak sadarkan diri di kamar rawat. Dr Lee tak sadarkan diri karena tak ada dokter yang diperbolahkan untuk mengoperasinya. Perawang Song mengajak Tae Hyun mengoperasi dr Lee, namun Tae Hyun tak bisa karena larangan mengoperasi dr Lee berasal dari Doo Joon.
Tepat disaat itu Tae Yong dan dua juniornya melintas, Tae Yong terkejut saat melihat Tae Hyun. Tentu saja dia terkejut karena dia sudah melaporkan Tae Hyun ke polisi, tapi sekarang Tae Hyun sudah berada di rumah sakit lagi.
Keterkejutan Tae Hyun semakin bertambah saat dia melihat Yeo Jin kembali ke rumah sakit. Yeo Jin kembali menyamar sebagai pasien bernama Kim Young Mi. Karena Young Mi adalah pasien yang tidak sadarkan diri, semua orang pun jadi terkejut melihat Young Mi sadar dan jalan keluar dari ruangannya.
Bersama bagian keamanan, Tae Hyun membawa Young Mi/ Yeo Jin ke dokter yang mengerti kondisinya. Pada dokter yang memeriksanya, Yeo Jin pura2 tak bisa berbicara dan tak bisa mengingat apapun. Karena tak ada yang perlu ditanyakan lagi, dokter itupun menyuruh perawat membaawa Yeo Jin keluar.
Bagian keamanan kemudian bertanya pada sang dokter tentang kondisi Young Mi/ Yeo Jin. Dokter itu menjawab kalau Young Mi mengidap afasia dan amnesia yang biasa didapat dari cidera otak. Sang Dokter menambahkan kalau Young Mi butuh waktu lama untuk memulihkan ingatannya.
Keluar dari ruangan dokter, mereka melihat Young Mi/ Yeo Jin yang masih menunggu di depan ruangan. Si pengawal senior menyuruh pengawal yang pernah membantu Tae Hyun untuk memindahkan Young Mi ke lantai 12 sampai rapat pemegang saham dan dia juga harus memastikan agar Young Mi tidak bisa berhubungan dengan keluarganya atau serikat pekerja. Pengawal yang mendapat mandat itu langsung bertanya pada Tae Hyun, apa Tae Hyun bersedia menjadi dokternya Young Mi. Tentu saja Tae Hyun langsung mengiyakan perintah itu, karena dia tahu orang yang diperban itu adalah Yeo Jin.
Tae Hyun membawa Yeo Jin ke kamar barunya bersama perawat yang memihak Chae Young. Mendengar Young Mi mengidap sakit serius, perawat itupun menyemangatinya agar lekas sembuh.
“Terima kasih, perawat Han.” Ucap Tae Hyun. Akhirnya tahu nama perawat ini. Dia bernama Perawat Han.
“Ya? Kenapa kau berterima kasih padaku?” tanya perawat Han tak mengerti.
“Kau baik pada pasien.” Jawab Tae Hyun dan perawat Han kemudian meninggalkan ruangan itu, membiarkan Tae Hyun bersama Young Mi/ Yeo Jin.
Saat hanya berdua, Tae Hyun langsung bertanya kenapa Yeo Jin kembali ke rumah sakit Hansin. Bukannya menjawab pertanyaan Tae Hyun, Yeo Jin langsung menarik Tae Hyun dan memeluknya. Yeo Jin bertanya apa surat yang diberikan Tae Hyun itu adalah surat perpisahan atau surat meminta bantuan. Tae hYun menjawab kalau walaupun begitu Yeo Jin tak harus datang.
Masih memeluk Tae Hyun, Yeo Jin meminta Tae Hyun untuk tidak khawatir karena sekarang Yeo Jin punya senjata untuk melawan Han Do Joon. Jadi dia bisa menyelamatkan Tae Hyun.
“Senjata?” tanya Tae Hyun tak mengerti. Yeo Jin menjawab kalau mereka tak boleh bersembunyi lagi, mereka harus mulai melawan Do Joon.
Do Joon sendiri sekarang sedang bersama Presdir Go dan direkur Sohn. Presdir Go mengucapkan terima kasih pada Do Joon karena sudah membiarkan dirinya bergabung kepihaknya. Mendengar itu Direktur Sohn terlihat tak senang. Tepat disaat itu pelayan masuk dan memberikan minum untuk mereka.
Tak merasa curiga pada pelayan tersebut, Presdir Go dan Do Joon melanjutkan pembicaraan. Presdir Go menyuruh Do Joon untuk mengeluarkan pemberitahuan kematian Yeo Jin, selain itu dia juga menyuruh Do Joon untuk menyingkirkan Tae Hyun.
Keluar dari ruangan Do Joon, pelayan itu langsung menghubungi Chae Young dan memberitahukan semuanya.Mendapat kabar itu tentu saja Chae Young merasa khawatir dan langsung memanggil Tae Hyun ke kamarnya. Dia menyuruh Tae Hyun melarikan diri dari rumah sakit karena sebentar lagi pengumuman tentang kematian Yeo Jin akan di laksanakan. Tentu saja Tae Hyun menolak saran Chae Young karena dia punya cara sendiri untuk mengatasinya. Melihat Chae Young yang begitu baik padanya, Tae Hyun pun bertanya apa alasan Chae Young membantunya. Tanpa basa basi Chae Young menjawab kalau semua itu karena dia menyukai Tae Hyun.Karena Tae Hyun menolak tawaran bantuannya, Chae Young pun berkata kalau dia siap membantu Tae Hyun kapanpun dia butuhkan.
Tae Hyun membawa Yeo Jin keluar kamarnya dengan kursi roda.SAat melihat kamarnya saat disekap, dalam hati Yeo Jin berkata kalau di kamar itulah ayahnya telah meninggalkan sesuatu yang penting untuk dirinya.Sesuatu yang bisa mengembalikan statusnya.
Tepat disaat itu Do Joon muncul bersama rombongannya. Sebagai bawahan yang baik, Tae Hyunpun memberi salam padanya. Saat melewati Tae Hyun, direktur Sohn langsung berkata padanya kalau Tae Hyun harus ikut bersama mereka masuk ke kamar area terlarang.Sebelum ikut masuk, Tae Hyun izin terlebih dahulu pada Yeo Jin dengan melakukan kontak mata.Yeo Jin pun mengizinkannya dengan memberikan anggukan.
Ternyata mereka semua berkumpul di kamar Yeo Jin itu untuk menyatakan kematian Yeo Jin dan Tae Hyun diajak untuk menyatakan semua itu.
“Pasien Han Yeo Jin… Waktu kematian, 12:50, 9 September 2015.” Ucap Tae Hyun sedikit ragu dan dia kemudian menambahkan kalau penyebab kematiannya adalah serangan jantung yang tiba2 terjadi karena syok hipovolemik.
Do Joon dan Presdir Go terlihat puas mendengarnya, bahkan mereka menyambut kematian Yeo Jin dengan berjabat tangan. Tanpa keduanya sadari, direktur Sohn terlihat tak senang pada hal itu. Do Joon kemudian beralih pada Tae Hyun dan menanyakan tentang adiknya, namun Tae Hyun tak menjawabnya.
Do Joon kemudian menyuruh direktur Sohn untuk menyiapkan pemakaman Yeo Jin. DIrektur Sohn menjawab kalau mereka sudah membuat acara pemakaman yang sesederhana mungkin agar media tidak meliput. Mendengar itu Presdir Go langsung berkata kalau mereka harus membuat acara pemakaman yang besar agar semua orang di dunia tahu tentang kematian Yeo Jin, karena hal itu untuk memberitahu semua orang juga kalau sekarang Hanshin group sepenuh milik Do Joon. Mendengar ucapan kalau dia akan dinobatkan sebagai pemilik Hanshin group tentu saja Do Joon langsung setujua dengan ide presdir Go.Do Joon bahkan menyuruh Presdir Go yang mengatur semuanya. Melihat Do Joon lebih percaya pada Presdir Go tentu saja direktur Sohn tambah tidak senang padanya.
Keluar dari kamar area terlarang, Tae Hyun langsung menemui Yeo Jin di kamarnya.Dengan wajah cemas dan khawatir Tae Hyun mengajak Yeo Jin lari dari rumah sakit karena kematian Yeo Jin sudah diumumkan dan besok adalah hari pemakamannya. Tae Hyun khawatir identitas Yeo Jin yang menyamar sebagai Young Mi akan terungkap. Bukan nya takut mendengar itu semua, Yeo Jin malah berkata kalau semakin cepat kematiannya di umumkan maka semakin mudah jalan untuknya melawan Do Joon.Yeo Jin kemudian bertanya siapa saja orang yang ada saat kematian Yeo Jin di ucapkan. Yeo Jin juga meminta Tae Hyun untuk memberitahunya tentang apa saja yang mereka katakana saat Tae Hyun menyatakan kematiannya.
Presdir Go mengadakan konferensi pers dan dia mengumumkan tentang kematian Yeo Jin.Ada wartawan yang ingin menanyakan tentang rumor kalau Yeo Jin bunuh diri, namun Presdir Go tidak mau menjawabnya.Dia bahkan meminta semua wartawan untuk tidak membuat laporan spekulatif.Tak mau mendapat pertanyaan yang aneh-aneh lagi, Presdir Go pun langsung mengakhiri acara konferensi pers tersebut.
Mrelihat konferensi pers itu, pihak keamanan ( maaf saya belum tahu nama bapak ini ) menyindir direktur Sohn kalau seharusnya direktur Sonlah yang melakukannya, bukannya Presdir Go. Tak senang disindir, dengan nada marah direktur Sohn menyuruh bapak itu diam. Tanpa mereka sadari, Yeo Jin mendengar pembicaraan mereka berdua. Ya, Yeo Jin dating ke sana dengan menggunakan kostum penyamaran yang lengkap dengan topi dan masker.
“tentu saja, dugaanku benar.” Ucap Yeo Jin dan kemudian mengirim sms ke ponsel pribadi Do Joon yang dipegang oleh direktur Sohn.
“Berikan aku pemakaman yang baik, Do Joon.—Han Yeo Jin.” Isi sms Yeo Jin.Tentu saja direktur Sohn terkejut membaca sms itu.Dia kemudian menunjukkan sms itu pada si bapak keamanan, yang kemudian menyarankan untuk melacak nomor yang mengirim pesan tersebut, namun direktur Sohn berkata kalau mereka tidak bisa melacaknya karena ponsel yang sekarang dia bawa itu adalah ponsel pribadi milik Do Joon.Tidak ada yang tahu nomornya kecuali beberapa anggota keluarga. Si bapak keamanan lalu menduga2 jangan2 Chae Young yang melakukan semua itu. Direktur Sohn menjawab dengan gelengan kepala.
Tae Hyun menemui dr Lee di kamar rawatnya.Tepat disaat itu Tae Yong dan kedua juniornya datang untuk mengecek keadaan pasien yang ada di sebelah dr Lee.Tae Hyun lalu meminta Tae Yong untuk mengoperasi dr Lee, dan tentu saja Tae Yong menolak karena pihak rumah sakit tidak mengizinkannya.Tae Yong menyuruh Tae Hyun sendiri yang melakukannya.
“Kau seorang dokter sungguhan.” Jawab Tae Hyun dengan nada pelan. “aku Cuma dokter mata duitan.” Tambah Tae Hyun dan tentu saja Tae Yong langsung emosi mendengarnya. Di dokter gendut berusaha memberikan penjelasan pada Tae Hyun kalau alasan mereka tidak mengoperasi dr Lee karena pihak keamanan rumah sakit yang tidak mengizinkannya.
“Jika kau hanya melakukannya setelah pihak keamanan memberikan izin… apa kau bisa menyebutmu dokter sungguhan?” jawab Tae Hyun dan kata2 itu langsung memancing emsoi Tae Yong sampai2 dia mencengkram kerah jas Tae Hyun.
“Hei!Dokter yang menangani nyawa pasien memiliki tanggung jawab untuk mereka.AKu membuat keputusan berdasarkan keuntungan dari seluruh departemen operasi.”Jawab Tae Yong dengan rasa tak suka pada Tae Hyun.
“Apa itu sebabnya kau melaporkan aku? Karena aku bukan anggota dari departemen operasi?” Tanya Tae Hyun dan pertanyaan itu langsung membuat junior mereka bertanya2 tentang maksud melaporkan.Tae Yong yang tak bisa menjawab langsung melepaskan cengkramannya.
“Jangan mengatakan hal2 seperti ‘dokter sungguhan’ lagi di depan mereka. “ pesan Tae Hyun pada Tae Yong sambil membenari jas dokternya. Setelah mengatakan hal itu, Tae Hyun langsung pergi meninggalkan Tae Yong yang melihatnya dengan tatapan penuh kebencian.
Persiapan pemakaman Yeo Jin pun di lakukan.Tae Hyun dan Perawat Kang berada di lantai atas melihat semua persiapan.Melihat banyaknya bunga yang dipajang, membuat Perawat Kang berkomentar kalau pemakaman Yeo Jin ini tidak terlihat seperti pemakaman, namun lebih terlihat seperti festival.Tae Hyun kemudian berkata kalau Yeo Jin jangan sampai tertangkap, dia ingin mengeluarkan Yeo Jin dari rumah sakit.Perawat Kang lalu bertanya bagaimana dengan Tae Hyun sendiri.Tae Hyun tak bisa menjawab.
“Lihat saja untuk saat ini.Kau berbeda dari mereka. Mereka memiliki cara tersendiri dalam pertempuran.” Ucap Perawat Kang yang kemudian meminta Tae Hyun untuk tidak perlu khawatir karena Perawat Kang yakin Yeo Jin bukanlah orang yang lemah.
Karena mereka tak perlu khawatir pada Yeo Jin lagi, Tae Hyun kemudian meminta bantuan Perawat Kang untuk menyelamatkan dr Lee.
Do Joon datang bersama rombongannya, dengan perasaan senang Do Joon memasuki ruang pemakaman Yeo Jin. Sebagai satu-satunya keluarga, Do Joon maju terlebih dahulu. Sebelum maju, sambil memandang foto Yeo Jin, Do Joon pun berkata dalam hati, “Silahkan beristirahat dalam dalam di surga dan aku akan senang hati pergi ke neraka.”
Do Joon kemudian membawa bunga dan di letakkan di depan altar Yeo Jin. Saat Do Joon hendak menancapkan dupa yang ia bakar, tiba2 dupa itu patah. Do Joon kembali melihat kea rah foto besar Yeo Jin dan dalam hati berkata, “ Apa? Kau tidak mau menerima dupaku?” Do Joon kemudian mengambil dupa lagi dan menancapkan, untuk kali ini dupanya tidak patah.
Tamu yang melayat pun mulai berdatangan dan tentu saja mereka adalah petinggi-petinggi atau pemegang saham di Hanshin group.Presdir Go memberitahu Do Joon, kalau tamu yang memakai dasi abu-abu adalah orang yang bersedia bergabung dengan mereka.Setelah mendapat informasi itu, Do Joon selalu menyambut baik tamu yang memakai dasi abu-abu dan bersikap cuek pada tamu yang memakai dasi selain warna abu-abu.
Ayah Chae Young juga datang ke acara pemakaman tersebut, dia mengenakan dasi warna abu-abu. Terlihat jelas semua itu karena dia tak mau bermusuhan dengan Do Joon apalagi sekarang Do Joon bekerja sama dengan Presdir Go. Ayah Chae Young dengan jelas meminta Do Joon memaafkan apa yang sudah Chae Young perbuat padanya.
Direktur Sohn masih menemani Do Joon saat dia mendapat sms dari Yeo Jin lagi. Sms dari yeo Jin berisi : “Oppa, ketika orang tahu kalau aku masih hidup dan sehat… bukankah dunia akan terbalik 180 derajat? – Han Yeo Jin.” Setelah membaca pesan itu, Direktur Sohn reflek melihat foto Yeo Jin
Penasaran pada kebenarannya, Direktur Sohn langsung pergi ke kamar mayat. Direktur Sohn yang tahu bagaimana wajah Yeo Jin langsung bertanya “ini siapa?” saat melihat mayat dengan nama Yeo Jin.
Karena yang memastikan itu adalah Perawat Kang, maka direktur Sohn dan bapak kemananan langsung mendatangi Perawat Kang dan menanyainya.Perawat Kang mengaku kalau yang menyuruhnya berbohong adalah dr Lee.Dia memberitahu kalau saat itu dr Lee menyuruhnya untuk membawa mayat yang tak dikenal dari kamar mayat dan menggantikannya dengan Yeo Jin.Perawat Kang juga menambahkan kalau pada saat itu Yeo Jin belum mati, dr Lee membuatnya seolah-olah sudah mati dan setelah itu dia membawanya ke suatu tempat.
Setelah mendapatkan informasi dari Perawat Kang, direktur Sohn langsung ke kamar rawat dr Lee.Dia juga memanggil Tae Hyun, dia meminta Tae Hyun untuk mengoperasi dr Lee.Direktur Sohn ingin menginterogasi dr Lee.Walaupun awalnya terlihat menolak, Tae Hyun pun menyanggupinya karena memang itu rencananya.Dia sengaja meminta bantuan perawat Kang agar dr Lee bisa dioperasi.
Karena Do Joon sudah terlihat lelah, Presdir Go pun menyuruhnya untuk istirahat di hotel yang sudah dia pesan, hotel yang berada tak jauh dari rumah sakit agar besok Do Joon bisa menyambut tamu lagi.
Tae Hyun sudah berada di ruang operasi.Dia sedang mengoperasi dr Lee.
Do Joon tiba di hotel yang sudah di pesan oleh Presdir Go dan dalam ruangannya sudah ada Chae Young dengan segelas anggur. Do Joon berkomentar kalau Chae Young tak seharusnya minum di hari berkabung. Chae Young menjawab kalau mereka perlu merayakan hari penobatan Do Joon sebagai pemilik Hanshin group.
Do Joon kemudian menuang anggur ke gelasnya. Dan kemudian mereka berdua duduk di meja makan panjang, dimana posisi mereka berada jauh satu sama lain. Chae Young kemudian bertanya apa Do Joon merasa senang sudah mendapatkan janji setia dari ayahnya. Do Joon hanya menjawab dengan senyuman.
“Oke, kau menang. Aku mengakuinya.” Ucap Chae Young dan Do Joon terlihat senang mendengarnya, namun senyumnya langsung pudar saat Chae Young meminta Do Joon melepaskannya.Chae Young ingin cerai dari Do Joon.Karena selama ini dia merasa Do Joon sudah menyanderanya. Chae Young juga mengatakan kalau alasan dia menikah dengan Do Joon karena dia ingin berada di pihak Yeo Jin dan menjadi kaya sehingga dia bisa melakukan sesuatu yang baik untuk keluarganya. Tapi karena sekarang Yeo Jin sudah taka da, maka tak ada alasan baginya untuk tetap berada di samping Do Joon.Secara blak-blakan Chae Young mengatakan alasan dia ingin bercerai agar mendapatkan tunjangan dari Do Joon. Tentu saja Do Joon menjawab kalau tak akan ada tunjangan yang diterima Chae Young, karena menurutnya Chae Young tidak akan bisa melarikan diri dari genggamannya.
“Kenapa kau menahan istrimu yang bahkan tidak mau tidur denganmu?” Tanya Chae Young dan Do Joon menjawab kalau dia mencintai Chae Young.Tentu saja Chae Young tidak menyebut hal itu sebagai cinta, dia menganggap Do Joon sudah terobsesi padanya.
Do Joon lalu berkata kalau semua orang yang dia cintai selalu meninggalkannya. Yang pertama adalah ibunya yang meninggal saat dia masih kecil, dan ibunya itu meninggal karena bunuh diri di sebuah pusat rehabilitasi untuk pecandu alcohol di New York. Setelah itu ayahnya menikah lagi dan hal itu membuatnya juga ditinggalkan oleh sang ayah. Kemudian ibu tirinya ( ibu Yeo Jin ) yang diakui Do Joon lebih dicintai dari pada ibu sendiri, kembali meninggalkannya saat melahirkan Yeo Jin.
“Apa kau tahu apa yang terjadi dengan mereka? Aku mengubur mereka semua dengan tanganku sendiri.” Ucap Do Joon dan menambahkan kalau sekarang sudah waktunya untuk dia menguburkan Yeo Jin. Do Joon kemudian berjanji kalau taka da seorang pun yang bisa meninggalkannya, sampai dia sendiri yang meninggalkan orang itu.
Woow…. Ternyata apa yang dikatakan Tae Hyun benar…. Do Joon seperti itu karena kurang kasih saying. Orang yang dia rasa sayangi selalu meninggalkannya.Sehingga membuat dia menjadi egois seperti itu.Apa hal yang akan mereka bicarakan setelah ini. Tunggu di synopsis part selanjutnya yah.