Sinopsis God’s Gift – 14 Days Episode 11 Part 1. Pada
episode sebelumnya, Saet Byeol berlari sendiri ke dalam rumah karena kebelet
pipis. Saat masuk ke rumah ternyata didalam rumah ada seseorang yang membuat
Saet Byeol takut dan membuat dia mau
keluar rumah lagi tapi orang itu
dengan cepat menangkap Saet Byeol.
Sinopsis God’s Gift – 14 Days Episode 11 Part 1 !!!
Soo Hyun masuk rumah dan mendapati rumah dalam keadaan
gelap. Sensor lampu di pintu rusak. Soo Hyun lalu menyalakan lampu dan terkejut
melihat ikan2 tergeletak dilantai dan kondisi rumah yang sangat
berantakan. Saet Byeol yang ketakutan,
diapun pipis dicelana. Soo Hyun dapat mengetahui keberadaan Saet Byeol dari
bunyi pipisnya yang jatuh ke lantai.
Soo Hyun langsung shock saat melihat Saet Byeol disandera.
Dia memohon pada orang itu untuk melepaskan Saet Byeol, bahkan Soo Hyun rela
menggantikan posisi Saet Byeol dengan dirinya sendiri.
Orang yang menyandera Saet Byeol lansung menyalakan lampu
dan berteriak, “LALU BAGAIMANA DENGAN ANAKKU?!”
Soo Hyun tambah terkejut saat mengetahui kalau orang yang
menyandera Saet Byoel adalah Min Ah. Min Ah benar2 marah dan ingin membalas
dendam atas kematian anaknya. Ya..., Min Ah pasti keguguran saat jatuh dari
tangga dan itu karena ulah Ji Hoon. Min
Ah ingin membunuh Saet Byeol agar Ji Hoon dan Soo Hyun merasakan apa yang dia
rasakan.
Tentu saja Soo Hyun tidak akan membiarkan Saet Byeol dibunuh
dihadapannya. Dengan cepat Soo hyun mendorong Min Ah dan menarik Saet Byeol
pergi. Soo Hyun berniat keluar dari rumah, tapi tiba2 pintunya tidak bisa dibuka, pintunya
terkunci.
Dengan membawa obeng ditangannya, Min Ah menghampiri Soo
Hyun dan Saet Byeol. Tak mau anaknya terluka, Soo Hyun menyembunyikan Saet
Byeol di lemari. Min Ah berteriak kalau anaknya sudah mati dan dia ingin anak
Soo Hyun juga mati.
Min Ah terus berusaha membuka pintu lemari, tapi terus
dihalangi oleh Soo Hyun. Terjadi perkelahian sengit antara mereka berdua. Saet
Byeol yang ada didalam lemari, terus memanggil Soo Hyun karena khawatir pada ibunya.
Min Ah berhasil melukai leher Soo Hyun dengan pecahan
beling. Min Ah mengambil obengnya lagi dan Soo Hyun lansung menahannya.
“Aku akan menunjukkan pada anakmu juga. Aku akan membuatnya
trauma seumur hidupnya! Dengan begitu kau dan aku impas! “ucap Min Ah yang
tiba2 mengarahkan obeng ke tangannya sendiri dan melukainya.
Soo Hyun terkejut apalagi obeng-nya sekarang ada di
tangannya. Saat itu juga, pintu terbuka dan sekuriti bersama para tetangga
masuk. Mereka melihat Soo Hyun yang memegang obeng dan Min Ah tergeletak tak
berdaya. Melihat pemandangan itu tentu saja, mereka mengira Soo Hyun lah yang
melukai Min Ah.
Ji Hoo datang, melihat apa yang terjadi, dia langsung
mengambil Saet Byeol dari Soo Hyun. Soo
Hyun berusaha menghentikan dengan mengatakan kalau semua itu adalah salah Ji
Hoon, tapi para tetangga malah menahan Soo Hyun dan membiarkan Ji Hoon pergi
membawa Saet Byeol.
Tak butuh waktu lama, polisi datang dan para tetangga
langsung berkata kalau Soo Hyun yang sudah melukai Min Ah. Soo Hyun berusaha
menjelaskan kalau Min Ah sendiri yang melakukannya, tapi polisi tidak mau tau,
dia tetap membawa Soo Hyun ke kantor polisi bahkan dia memborgolnya juga.
Di dalam mobil, Soo Hyun berusaha menjelaskan kalau bukan
dia yang melukai Min Ah. Tapi polisi itu hanya diam saja, dia hanya menepuk2
lehernya dengan tangan. Melihat itu, Soo Hyun teringat pada orang yang
menyelusup masuk ke hotel tempat dia menginap.
Saat itu Dong Chan mengatakan kalau orang itu adalah penjahatnya.
Soo Hyun mulai curiga pada polisi itu, dia diam2 mengeluarkan
ponselnya dan menghubungi Dong Chan. Soo Hyun pun berusaha tenang dan mengajak polisi
itu bicara untuk mencaritahu mereka akan
pergi ke mana. Tapi polisi tak bicara
sedikitpun.
Soo Hyun berusaha membuka borgolnya dengan menggunakan clip.
Terdengar suara polisi lain dari HT yang menanyakan keberadaan Petugas Hwang. Bukannya
menjawab, polisi yang membawanya itu malah mematikan HT nya. Dari sana Soo Hyun
yakin kalau orang yang membawanya itu bukanlah polisi sungguhan.
“Apa yang kau inginkan?” tanya Soo Hyun tapi tak dijawab
oleh polis itu, dia malah mempercepat
laju mobilnya.
Soo Hyun langsungmenggunakan borgolnya, untuk mencekik polisi
itu. mobil berjalan oleng, polisi itupun menginjak rem untuk menghentikan mobil
sebelum mereka menabrak sesuatu. setelah berhasil melepaskan diri dari Soo
Hyun,polisi itu melanjutkan perjalanan sambil terus memukuli Soo Hyun.
Namun Soo Hyun terus melakukan perlawanan, dia melihat tato
si penjahat, tanpa basa basi Soo Hyun langsung menggigitnya sampai mulutnya
penuh darah. Polisi yang tak fokus pada jalan, menabrak sebuah mobil.
Dan ternyata mobil yang ditabrak itu adalah mobil Dong Chan.
Dengan cepat Dong Chan turun dari mobil untuk menyelamatkan Soo Hyun. Dong Chan
yang tidak tahu kalau polisi itu adalah si penjahat, langsung membawa Soo Hyun
ke dalam mobilnya, tanpa memperdulikan polisi itu.
Dong Chan membuka borgol Soo Hyun da Soo Hyun langsung
mengatakan kalau polisi itu adalah orang yang sedang mereka cari-cari. Mendengar
itu, Dong Chan langsung turun, tapi polisi itu sudah tidak ada lagi disana.
Dong Chan geram karena dia kehilanga orang itu untuk kedua kalinya.
Terdengar suara sirine polisi, Byoeng Tae pun menarik Dong Chan
pergi, karena kalau tidak, polisi akan menangkap Soo Hyun lagi.
Dong Chan membersihkan darah-darah yang menempel di wajah
Soo Hyun. Sambil menunjuk bibir Soo Hyun, Dong Chan berkata, “Ahjumma, ini
bukan Twiligt.”
Soo Hyun bertanya bagaimana DongChan bisa tahu keberadaannya
dengan cepat. Dong Chan menjawab kalau dia memasang pelacak pada Soo Hyun. Tiba2
Soo Hyun teringat pada Saet Byeol dan berkata kalau mereka harus mengambil Saet Byeol.
Saet Byeol berada di ruang rawat bersama Ji Hoon. Ji Hoon
memanggil pengasuh Saet Byeol untuk datang dan membawakan baju ganti untuk Saet
Byeol. Dia juga meminta bantuan pengasuh untuk menjaga Saet Byeol selama dia
pergi.
Woo Jin sedang sibuk membersihkan semua darah si penjahat
dalam mobil yang membawa Soo Hyun. Saat Ho Gook dan polisi lain datang, Woo Jin
langsung membuang lap-nya dalam mobilnya. Polisi membuka bagasi mobil dan
menemukan petugas Hwang didalamnya
dengan kondisi terikat dan mulut di lakban.
Melihat petugas Hwang, Woo Jin sedikit ketakutan,tapi
setelah petugas Hwang berkata kalau dia tidak melihat wajah orangyang
memukulnya,Woo Jin terlihat lega. Sebenarnya apa yang di sembunyikan oleh Woo
Jin??? Kenapa dia membantu si penjahat itu, bahkan sampai dua kali.
Tanpa pemeriksaan terlebih dahulu, Woo Jin langsung
memerintahkan untuk menaruh nama Kim SooHyun, Ki Dong Chan, Wang Byeong Tae dan
Han Choon Ja ( Jenny ) ke dalam daftar pencarian orang. Ho Gook langsung
menyela kalau Dong Chan tak mungkin melakukan semua itu.
“Taruh di D.P.O sekarang !” teriak Woo Jin.
Aaaaargh..... aku bener2 dibuat kesel sama sikap Woo Jin dan
Ji Hoon. Mereka sama2 menyembunyikan
sesuatu dan bersikap seperti orang benar terus.
Ji Hoon menemui Min Ah yang sudah mendapat perawatan. Dia bertanya
apa yang sebenarnya terjadi. Min Ah kesal menjawab kalau Soo Hyun yang sudah
melakukan semua itu padanya.
“Kau pikir aku tak tau Soo Hyun?kau yang melakukannya.” Ucap
Ji Hoon.
“Benar. Aku melakukannya. Aku ingin kau merasakan juga sakit
yang kurasakan. Itu sebabnya aku melakukannya. Pada unnie dan Saet Byeol, pada
orang yang paling kau anggap penting. Aku ingin membuat mereka trauma seumur
hidup mereka!” teriak Min Ah.
“Itu sebabnya kau mencoba bunuh diri didepan anak
kecil?kau..... kau benar2 mengerikan....
katakan yang sebenarnya pada polisi.”
“Jika aku yang mengatakan yang sebenarnya, kau sendiri yang
akan repot. Bukan aku.... rumahmu sudah berantakan ketika aku datang kesana. Pria
itu yang melakukannya kan?” ucap Min Ah, mendengar itu, ekspresi wajah Ji Hoon
langsung berubah. “Kau mengetahuinya. Pria itu datang padaku dan mengancamku
dengan gambar. Dia bilang dia akan mengirimkan itu pada PD Kang. Kenapa aku
diancam seperti itu? apa yang kau lakukan sehingga dia berbuat sejauh itu?”
teriak Min Ah lagi.
“Apa salahku? Aku hanya mencoba mewujudkan mimpiki dengan
caraku sendiri. Berhentilah ikut campur.” Jawab Ji Hoon dan pergi.
Ternyata semuanya berawal dari Ji Hoon. Sebenarnya apa yang
sudah Ji Hoon lakukan? Kenapa Ji Hoon lebih memilih membahayakan keluarganya?
Ji Hoon dalam perjalanan pulang. Dia mendapat telepon dari
polisi yang mengatakan kalau Soo Hyun melarikan diri saat akan dibawa ke kantor
polisi. Sampai dirumah, Ji Hoon memanggil2 Soo Hyun, dia mengira Soo Hyun
pulang ke rumah.
Tepat disaat itu dia mendapat pesan suara dari sipenjahat
yang berkata, “Ini peringatan: jika kau tak menyerahkan barangnya. Aku tak bisa
menjamin keselamatan keluargamu.”
Ji Hoon-pun langsung membalasnya dengan bertanya dimana Soo
Hyun? “Jika kau menyentuh sehelai pun rambut Kim Soo Hyun, aku akan membunuh
kalian semua...”
Dari kata2 Ji Hoon, kita bisa menebak kalau penjahat itu
bukan hanya satu orang. Ji Hoon merasa geram dan marah, dia membanting barang
dan berteriak. Tak sengaja dia melihat helm Saet Byeol. Ji Hoon pun lansung
mengambilnya dan mencari sesuatu didalamnya. Tapi sayang, dia tak menemukan
apa2 didalamnya, karena barang yang Ji Hoon cari sudah berada di tangan Soo
Hyun. Barang yang Ji Hoon cari adalah anting dan cincin yang Soo Hyun temukan
di rumah Bong Sup.
Untuk mengetahui apa yang terjadi, Ji Hoon langsung pergi ke
pos keamanan untuk melihat cctv-nya. Dari cctv, Ji Hoon bisa tahu kalau barang
itu ada di kantong jaket Soo Hyun. Ji Hoon pun menebak kalau si penjahat membawa Soo Hyun,karena Soo Hyun membawa
barang itu. Tepat disaat itu, pengasuh Saet Byeol menelpon dan mengatakan kalau
Soo Hyun datang ke rumah sakit untuk membawa Saet Byeol. Pengasuh juga
memberitahu kalau Soo Hyun datang bersama Dong Chan.
Tak mau Soo Hyun pergi kemana-mana, Ji Hoon pun berbohong
dengan mengatakan pada pengasuh kalau Soo Hyun sedang dalam keadaan yang tak
stabil, dia juga menyuruh pengasuh untuk memanggil keamanan dan menahan Soo
Hyun pergi.
Saat akan keluar rumah sakit, Soo Hyun melihat polisi dan
langsung mengajak Dong Chan dan Saet Byeol sembunyi. Dari tempat persembunyian,
Soo hyun melihat ada polisi yang tangannya di perban. Soo Hyun pun teringat
kalau dia menggigit polisi yang membawanya.
Tiba-tiba Byeong Tae muncul dan membuat keributan. Saat semua orang fokus padanya, Soo Hyun dan
Dong Chan langsung memanfaatkan nya
untuk keluar rumah sakit.
Di tempat parkiran, Jenny sudah menunggu dengan cemas.
Sebelum masuk mobil, Soo Hyun memberitahu Dong Chan kalau salah satu polisi itu
adalah si penjahat. Dong Chan pun berniat menemuinya, untung saja Byeong Tae
menjegahnya, karena yang harus mereka lakukan sekarang adalah melarikan diri
dulu.
Tepat disaat itu Ji Hoon muncul dan memanggil2 Soo Hyun. Soo
Hyun yang tak percaya lagi pada Ji Hoon langsung mengajak semuanya masuk mobil
dan pergi.
Sialnya dijalan mereka menemui razia. Tanpa tahu kalau
mereka sudah dimasukkan ke dalam daftar pencarian orang, mereka pun menjalankan
pemeriksaan dengan santai apalagi polisi mengatakan kalau itu adalah razia minuman
keras. Saat mereka akan pergi karena Jenny lolos dari tes minuman keras,seorang
polisi lain menghampiri dan meminta SIM Jenny. Setelah mengetahui kalau nama
Jenny benar2 Han Choon Ja, salah satu nama yang ada di daftar pencarian, polisi
itupun menyuruh Jenny dan semuanya keluar mobil.
Dong Chan, Byeong Tae dan Jenny keluar mobil kecuali Soo
Hyun dan Saet Byeol. Dong Chan mengatakan pada polisi kalau mereka sedang dalam
perjalanan mengantar seorang anak kecil ke rumah sakit, Saet Byeol yang
mendengarnya langsung berpura2 sedang sakit.
Polisi yang menyuruh keluar tadi langsung memberitahu Woo
Jin kalau dia sudah menemukan orang2 yang terdaftar dalam DPO.
Didalam mobil, Soo Hyun panik, pasalnya dia melihat ada
sebuah mobil berhenti tepat di belakang mobil Dong Chan dan yang keluar dari mobil itu adalah si
penjahat. Dong Chan sendiri sedang sibuk berdebat dengan polisi, sedangkan
sipenjahat itu perlahan2 berjalan mendekati mobil untuk menangkap Soo Hyun dan
Saet Byeol. Si penjahat membuka pintu mobil dan.......bersambung ke sinopsis
part 2. ehhehehe
3 komentar
Haaaaaaa.....nanggung banget mba...panasaran... Hahahaha dag dug duueerr bener dah ini drama....
Balasya ni makin penasaran bgtt...
Balasdisetiap episode beberapa persoalan terkuak dan semua perlahan memberi petunjuk siapa sebenarnya pelaku pembunuhan Saet Byul,tapi kok semua petunjuk itu sama sekali gak membuat adanya titik terang dalam semua permasalahan ini yah...
Balas