Sinopsis My Lovely Love episode 5 part 1. Pada episode
sebelumnya diceritakan kalau Jae Young menantang Se Na untuk bertanding membuat
lagu untuk Infinity Power. Namun setelah Se Na menyelesaikan laguya berikut
dengan Midi dan pengantarnya, dia malah mendapat kabar kalau pertandingannya
dibatalkan karena Jae Young mengundurkan diri. Jae young sengaja mengundurkan
diri agar Hyun Wook dalam kesulitan karena dia keluar dengan mengaja 3 anggota
Infinity Power. Yupz! Dengan pengunduran diri Jae Young, ANA dalam masalah
besar. Apa yang akan terjadi pada ANA selanjutnya? Bagaimana jalan yang akan di
tempuh Hyun Wook? Dan apa yang akan terjadi pada Se Na setelah ini? Selain itu
bagaimana juga nasip Shi Woo yang di tinggal anggota boy band-nya? Yuk kita
cari tahu kelanjutan ceritanya di episode 5 ini.
Sinopsis My Lovely Love episode 5 part 1
Se Na pergi ke rumah Hyun Wook dengan menggunakan topeng
anjing dan mengaku kalau dia adalah Dal Bong. Dia datang untuk menemani Hyun
Wook yang kesepian setelah apa yang terjadi. Hyun Wook lalu bertanya apa Se Na
baik-baik saja, Se Na diam sesaat dan kemudian mengangguk. Namun Hyun Wook tak
percaya, diapun membuka topeng anjing itu dan meliat Se Na menangis.
“Dal Bong pasti pembohong.” Ucap Hyun Wook karena SeNa
sedang tidak baik-baik saja.
Se Na pun langsung
meralatnya dengan berkata kalau air matanya keluar karena dia kelilipan. “Itu
pasti karena mataku yang bagitu besar. Karena matamu kecil, tidak ada kah yang pernah masuk ke matamu?” tanya Se Na
mengalihkan. Mendengar itu Hyun Wook
tersenyum. Dia kemudian berdiri dan meminta Se Na untuk sering-sering datang
untuk bertemu Dal Bong.
Se Na kemudian ingat pada lagu yang berhasil dia buat, dia
pun memberikannya pada Hyun Wook dalam bentuk USB agar di dengarkannya dan diberi
komentar. Namun saat Hyun Wook mengajak Se Na mendengarkannya bersama-sama,Se
Na malu. Dia kemudian memberikan alasan kalau dia lapar jadi dia harus segera
pergi dan mencari makan.
Tepat setelah Se Na pergi, Hyun Wook mendapat telepon yang
menyuruhnya kembali ke ANA karena dia belum menyelesaikan masalah yang terjadi
di ANA.
Di depan kantor ANA
para penggemar Infinity Power mengajukan demo agar ANA merenungkan
tindakan mereka agar infinity Power tidak bubar. Hyun Wook masuk ruang rapat
dan langsung diberitahu kalau Jae young
pindah perusahaan entertaiment karena diiming-imingi posisi presdir jika dia
bisa membawa Infinity Power, sedangkan Infinity Power sendiri ikut karena
diiming-imingi dengan uang yang besar.
Mereka mulai bertengkar, ada yang berkata kalau Jae Young
tidak seharusnya melakukan semua itu karena bukan dia sendiri yang membesarkan
infinity power, namun Tae Min terus saja menyalahkan Hyun Wook, karena Jae Young pergi
setelah Hyun Wook masuk ke ANA dan membuat masalah dengannya. Hae Yoon berusaha
menengahi dengan berkata kalau semua keputusan tentang apa yang harus mereka
lakukan ada di tangan Hyun Wook.
Karena Hyun Wook hanya menutup mata dan diam, lagi-lagi Tae
Min mengeluh dan berkata kalau Hyun Wook tidak bisa diandalkan untuk mengatasi
masalah ini. Dia berpendapat kalau yang harus mereka lakukan sekarang adalah
membawa kembali Rae Hoon dan teman-temannya. Bahkan dia menyuruh Sang Bong
sebagai manager Infinity Power untuk mengancam mereka bertiga agar mereka mau
kembali ke ANA.
Hyun Wook membuka mata dan bertanya tentang keberadaan Shi
Woo. Sang Bong menjawab kalau setelah berita itu menyebar, dia tidak bisa
menemukan Shi Woo. Hyun Wook pun memutuskan kalau hal pertama yang harus mereka
lakukan adalah mencari Shi Woo, Tae Min yang memang tak pernah suka pada hyun
Wook langsung protes dengan berkata kalau Shi Woo bukan masalah mereka sekarang
karena dia beranggapan Shi Woo bukan apa-apa tanpa infinity power.
“Apakah kau ingin melihat headline tentang sesuatu yang
lebih buruk daripada berita pembubaran? Apa yang akan kau lakukan jika Shi Woo
mencoba untuk melakukan sesuatu yang berbahaya?” tanya Hyun Wook dan tae Min
terdiam tak bisa menjawab.
Hyun Wook sekali lagi mengulangi kata-katanya kalau mereka
harus mencari Shi Woo dulu, dan untuk urusan akan mengadakan konferensi pers
atau melawan akan mereka bahas kemudian.
Sang Bong sudah berada di asrama dan menelpon Hyun Wook
untuk melapor kalau dia tidak menemukan Shi Woo di asrama. Hyun Wook lalu
menyuruh Sang Bong untuk mencarinya di rumah ibu Shi Woo. Sang Bong menjawab
kalau mereka tidak perlu melakukan hal
itu,karena ibu Shi Woo sekarang ada di asrama untuk menanyakan tentang keberadaan Shi Woo.
Orang yang sedang mereka cari-cari sekarang sedang berada di
sebuah jembatan. Shi Woo teringat saat dia baru saja selesai rekaman lagu Se
Na, saat itu dia mendapat telepon yang mengatakan kalau infinity power di
bubarkan, dan untuk lebih jelasnya si penelpon menyuruh Shi Woo menonton
berita.
Dalam konferensi pers yang Rae Heon adakan, dia mengaku
kalau mereka bertiga punya masalah dengan Shi Woo, agar masalahnya tak
berlarut-larut mereka pun memutuskan untuk berpisah dengan Shi Woo. Namun Rae
Heon tidak memberitahu secara jelas masalahnya dengan alasan untuk karis Shi
Woo kedepannya.
Ternyata Shi Woo sedang menunggu Rae Heon yang mengajaknya
ketemuan. Shi Woo bertanya apa yang dia lakukan selama ini salah, hingga mereka
bertiga meninggalkannya.
“Selama 5 tahun, kami berempat sudah berkeringat darah dan
air mata bekerja sama, tapi suatu hari mereka membawa orang baru dan mengambil
salah satu dari kami. Orang baru ini bergantung pada kami selama beberapa bulan
hingga akhirnya dia menjadi pusat kelompok hannya karena wajahnya yang tampan.
Aku yang menyanyikan semua lagu, Jun Jun dan San Ah membodohi diri mereka
sendiri di variety show. Tapi mereka masih mengatakan kalau keberhasilan
infinite power itu semua karenamu. Dan kau.... kau percaya....” jelas Rae Heon.
“Tapihal itu sudah selesai sekarang. Kalian juga punya sisa
ketenaran.”
“Itu sebabnnya kita tidak perlu berurusan denganmu lagi.”
Jawab Rae Heon. “Akhirnya kau bisa melihat sendiri.... bagaimana berharganya
dirimu. Tanpa kami bertiga.... tanpa infinite power.... keberadaanmu tidak
berharga...” tambah Rae Heon dan berkata kalau dia akan pergi ke Bali. Namun
sebelum dia pergi, Rae Heon berkata kalau dia tidak keluar dari ANA dengan Ra
Eun. Mendengar itu Shi Woo dapat menebak kalau Rae Heon hanya bermain-main
dengan Ra Eum hanya untuk memanas-manasi Shi Woo bukan karena dia benar-benar
menyukai Ra Eum.
Sang Bong mengantarkan ibu Shi Woo pulang. Sebelum pergi,
Sang Bong berpesan pada ibu Shi Woo untuk tidak mengatakan apa –apa pada fans
dan wartawan yang bertanya tentang Shi Woo padanya, selain itu dia juga meminta
ibu Shi Woo untuk menghubungi dia jika
Shi Woo menelponnya. Tanpa mereka sadari, Shi Woo ada disana dan memperhatikan
mereka dari jauh.
Saking khawatiirnya pada Shi Woo, ibu langsung terduduk
lemas di jalan. Tak mau ibunya khawatir padanya, Shi Woo pun langsung menelpon
ibunya.
“Yong Bok-a...” panggil si ibu saat menerima telepn Shi Woo.
“Aku sudah bilang jangan panggil nama itu lagi.” Jawab Shi
Woo. Mendengar ibunya menangis, Shi Woo lalu bertanya apa ibu nya sekarang
sedang terduduk di tanah dan menangis karena mengkhawatirkan dirinya.
“Tidaakkk...... kau saja tidak pernah khawatir denganku.”
Jawab ibu berbohong.
“Jadi kenapa kau khawatir sekarang?” tanya Shi Woo dan ibu
bertanya apa Shi Woo masih belum bisa pulang sekarang. Shi Woo pun menjawab
kalau dia akan pusing kalau wartawan mencarinya dan bertanya ini dan itu. Ibu
bertanya lagi tentang apa yang akan terjadi pada Shi Woo setelah ini. Shi Woo
balik bertanya pada ibunya, siapa yang
terbaik di infinite Power. Tentu saja ibunya menyebut nama Shi Woo.
“Semua orang setuju denganmu. Aku shi Woo. Aku memiliki satu
juta penggemar. Berpisah tidak akan mempengaruhiku. Apakah kau percaya padaku
atau tidak?”
“Aku percaya padamu.” Jawab ibu dan menangis.
“Bangkitlah dan pergi beristrirahat. Jangan duduk di tanah.”
Ucap Shi Woo keceplosan sehingga ibu menyadari kalau Shi Woo ada di sekitarnya
namun dia tak menemukan keberadaannya.
Hyun Wook masih memandangi foto ayahnya bersama seorang
perempuan dan anak kecil. Tepat disaat itu, Hae Yoon muncul dan memberitahu
kalau ibu Shi Woon memberitahu mereka kalau Shi Woo menelponnya, namun sekarang
ponsel Shi Woo sudah tak aktif lagi. Hyun Wook lalu menyuruh Hae Yoon untuk
memberitahu managemen agar mereka cepat menemukan keberadaan Shi Woo dan
mengawasinya selama 24 jam.
Hae Yoon lalu memberitahu Hyun Wook kalau dia tahu alamat
rumah Jae Young. Mendengar itu, Hyun Wook bertanya apa Hae Yoon ingin dia
mengejar Jae Young dan memohon agar dia mau kembali ke ANA. Hae Yoon menjawab
kalau Hyun Wook dan Jae Young adalah teman, jadi mereka tak perlu bermusuhan
seperti itu.
“Dia tak pernah menjadi temanku. Setidaknya tidak untuk 3
tahun terakhir.” Ucap Hyun Wook.
“kenapa tidak? Apa alasannya? Apa karena Yoon So Eun?”
“Shin Hae Yoon.” Ucap Hyun Wook tegas, sepertinya dia tak
suka ada yang menyebut nama So Eun. Dia pun meminta Hae Yoon keluar dari
ruangannya karena dia ingin sendirian.
Saat sendirian, Hyun Wook pun ingat pada USB yang berisi
lagu Se Na. Penasaran lagu seperti apa yang sudah Se Na buat, Hyun Wook pun
memutarnya dan mendengarkannya. Heheheh... padahal aku juga penasaran sama
lagunya, tapi sayang gak di perdengarkan buat penonton.
Dalam perjalan berangkat kerja, Se Na penasaran apakah Hyun
Wook mendengarkan lagunya atau tidak, sampai-sampai dia mengambil daun dan menghitungnya
dengan ucapan dia mendengarkan dan dia tidak mendengarkan. Daun terakhir
menyatakan giliran ‘dia mendengarkan’ namun ditambahi oleh Se Na kalau ‘dia
mendengarkan lagu tapi belum menelpon.’
Se Na sampai di depan kantor ANA dan disana dia melihat para
fans Shi Woo dan wartawan banyak menunggu dan mempertanyakan keberadaan Shi
Woo. Di ruang latihan, para trainee berkumpul dan membicarakan tentang berita
yang sedang banyak dibicarakan mengenai kehancuran ANA setelah keluarnya
Infinite Power dan Jae Young. Sampai-sampai ada diantara mereka yang saling
menyindir kalau mereka mendapat kesempatan seperti Rae Heon dan
kawan-kawan pasti akan diambil juga
walau harus dicap sebagai pengkhianat.
Tepat disaat itu Se Na datang dan langsung menuju keybord untuk
latihan. Tentu saja para trainee yang lain tak suka melihatnya apa lagi mereka
menganggap semua bencana yang terjadi karena kedatangan Se Na ke ANA. Saking
tak senangnya pada Se Na, mereka semua memilih pergi dari ruangan.
“Apakah aku terlihat terlalu hebat untuk kalian?” tanya Se
Na saat mereka semua beranjak dari duduk. “Apakah aku terlihat hebat sudah
membuat Produser Seo keluar dan menyebabkan Infinite Power berpisah?”
“Tentu saja tidak.” Jawab salah satu dari mereka.
“Lalu berhentilah mengatakan kalau perusahaan dalam keadaan
kacau karenaku.” Ucap Se Na dan menambahkan kalau dia bertahan di ANA bukan
karena Hyun Wook tapi larena Jae Young menyerah. Salah satu dari Trainee
terpancing emosi, namun langsung di cegak oleh temanya karena ucapa Se Na. Tak
mau lagi berdebat dengan Se Na,mereka pun memilih pergi.
Saat sendirian Se Na
berusaha berlatih namun dia tak bisa konsentrasi, jadi dia memutuskan untuk
keluar dan mendengarkan lagu. Tepat disaat itu Hyun Wook melihatnya dan
menghampirinya. Hyun Wook membuka satu earphone di telinga Se Na dan berkata
kalau Dal Bong adalah pembohong besar. Karena sebelumnya dia mengatakan kalau
Se Na adalah pekerja keras, tapi yang sekarang Se Na lakukan sepertinya hanya
bermain-main saja.
“Mendengarkan musik adalah bekerja juga.” Bantah Se N dengan
alasan kalau dia mendengarkan lagu-lagu yang bagus untuk mendapatkan
inspirasi.Namun Se Na juga akhirnya mengaku kalau dia tidak tau apa yang harus
dia lakukan.
“Itu bagu, aku baru saja akan memberikanmu pekerjaan rumah.”
Ucap Hyun Wook dan membuat Se Na bingung. “Apakah kau tidak ingin tau tentang
aku mendengarkan lagumu atau tidak?” tanya Hyun Wook.
“Bukahkah kau terlalu sibuk untuk mendengarkanny?”
“Aku hampir tak melakukannya karena aku begitu sibuk, tapi
aku mendengarkannya.”
“Bagaimana ?” tanya Se Na penasaran
Melihat rasa penasaran Se Na, Hyun Wook langsung tersenyum “Bagaimana
pendapatmu tetang merilis sebuah lagu
seperti itu sebagai judul lagu infinite Power? Melodi yang bagus, menyegarkan.”
“benarkah?” tanya Se Na senang.
“Tapi aku tidak suka aransemennya, begitu ceroboh.” Tambah Hyun
Wook yang kemudian menyuruh Se Na memperbaikinya segera. Hyun Wook memasangkan
lagi earphone Se Na di telinganya dan berkata kalau apa yang Se Na katakan
sebelumnya memang benar, kalau penulis memang harus mendengarkan musik-musik
bagus untuk menulis sebuah lagu dengan baik.
Setelah Se Na pergi, Hyun Wook menelpon seseorang dan
mengatakan kalau dia membutuhkan beberapa peralatan pembuat musik.
Se Na memasuki studio rekaman dan berkata pada Bol Gom kalau
dia ingin belajar mengaransemen, jadi dia tidak peduli kalau Bol Gom
mengusirnya. Melihat Bol Gom yang terlihat lemas, Se Na pun bertanya apa dia
sakit, Bol Gom hanya menjawab kalau dia sedang tak nafsu makan karena Jae Young
meninggalkannya begitu saja padahal Jae Young selalu berkata kalau mereka
adalah tim.
Ingin memberi semangat, Se Na pun menawarkan minuman dan
roti namun di tolak oleh Bol Gom karena dia ingin memakan es krim. Hehehhe.
Sambil makan burger, Se Na terus bergumam tentang cara
membuat aransemen yang baik. Bukannya menanggapi pertanyaan Se Na Bol Gom malah
bergumam sendiri tentang bagaimana mereka bisa membalas apa yang Jae Young
lakukan pada mereka. Mereka berdua terus bicara dengan tema yang berbeda. Yups!
Se Na dan Dal Gom berbicara sendiri-sendiri tentang masalah yang ada di kepala
mereka masing-masing.
Presdir Lee menelpon seseorang dan menyuruhnya masuk ke
Pohamdong dengan hati-hati karena kalau kebenaran sampai terungkap maka ANA
akan hancur. Sepertinya Presdir Lee sedang menelpon selingkuhannya karena dia
bicara dengan suara pelan dan saat dia melihat Hee Sun datang dengan membawa
susu, Presdir Lee langsung terkejut.
Hee Sun lalu bertanya tentang siapa yangpergi ke Pohamdong?
Dan Presdir lee menjawab kalau yang pergi ke sana adalah manajer. Walaupun tak
mempercayai jawab suamiya itu, Hee Sun pura-pura tak mempersalahkannya dan
langsung memberikan susu yang sudah dia buat.
Hee Sun juga memijam mobil milik Presdir Lee untuk
mengantarkan Mi Na ke ANA karena mobil miliknya rusak karena tabrakan kemarin. Tentu
saja Presdir Lee mengiyakannya.
Hee Sun mengajak Hyun Wook ketemuan dan membicarakan tentang
perselingkuhan Presdir Lee. Hee Sun meminta Hyun Woo untuk menyewa detektif
Swasta untuk mencaritahunya. Namun Hyun Wook tidak mau karena dia tidak peduli
tentang hal itu.
Karena Hyun Wook tak mau, Hee Sun memutuskan kalau dia
sendiri yang akan menyewa detektif itu dan akan mencari tahu semuanya sendiri.
“Tapi kalau aku melakukan itu, ayahmu tidak akan bisa dapat
kembali ke perusahaan. Sepertinya kau harus terus menjaga perusahaan.” Ucap Hee
Sun dan pergi.
Hee Sun mengambil kartu memori yang ada di camera mobil
suaminya. Dia kemudian menelpon Pengacara Kim untuk bertanya tentang harga
untuk memiliki kotak hitam video pengataman selama beberapa bulan dan bagaimana
dengan pesan teks pelacaknya. Sepertinya Hee Sun benar-benar ingin menyelidiki
tentang suaminya, tentang apa yang dia lakukan dibelakangnya.
Dalam perjalanan pulang, Hyun Wook mengendarai mobilnya
sambil menelpon pengacara Gong untuk mengadakan
pertemuan darurat. Tepat disaat Hyun Wook ingin membelok, tiba-tiba ada mobil
dari belakang yang mengklaksoni-nya, mendengar suara klakson yang kencang itu
membuuat telinga Hyun Wook sakit lagi sampai-sampai dia tak konsen menyetir dan hampir menabrak.
Hae Yoon menemui Jae Young di rumahnya dan bertanya apa Jae
Young melakukan semua ini karena dirinya. Mendengar itu Jae Young tersenyum
karena sekarang dia sudah menjadi orang yang sangat penting untuk Hae Yoon,
sampai-sampai Hae Yoon mendatanginya di rumah. Tentu saja Hae Yoon menyebut Jae
Young sebagai orang yang mengerikan karena mampu berbuat nekad hanya karena masalah
wanita. Dengan santai Jae Young menjawab kalau semua orang punya sisi
mengerikan. Dia juga mengatakan kalau apa yang dia lakukan sekarang baru
awalnya saja.
Hae Yoon lalu mengingatkan Jae Young kalau nama infinite
Power adalah milik ANA, jadi Rae Heon dan teman-temannya tak bisa
menggunakannya. Namun Jae Young menjawab kalau mereka bisa menggunakannya
karena dia punya rahasia memalukan tentang Presdir Lee yang menjadi senjata
mereka untuk mendapatkan nama itu. Dengan tertawa Jae Young bertanya-tanya tentang
apa yang akan Hyun Wook lakukan sekarang.
“Kau berharap aku akan menyukaimu ketika kau bertindak seperti
ini?” tanya Hae Yoon.
“Perilakuku setidaknuya mendapatkan sedikit perhatian
darimu.”
“Kau tidak menyukaiku. Kau melakukan ini karena kau membenci
Hyun Wook. Kau punya rasa rendah diri yang konyol.”
“rendah diri? Butuh waktu 12 tahun untuk sampai ke titik
ini. Tapi kemudian muncul pria yang hilang selama 3 tahun dan menjadi atasanku
hanya karena ayahnya presdir. Ditambah lagi semua orang memanggilnya jenius dan
dia bahkan mengambil apa yang aku sukai. Apa kau berpikir tentang aku yang
menderita karena Lee Hyun Wook? Jika kau berpikir.... kau tidak akan menuduhku
punya rasa rendah diri.” Ucap Jae Young. Karena Hae Yoon akan terus berada
disisi Hyun Wook sampai akhir,Jae Young akan tetap melakukan rencananya untuk
menghancurkan Hyun Wook.
Pengacara Gong sudah berkumpul dengan yang lain untuk
melakukan pertemuan darurat seperti yang Hyun Wook perintahkan. Dia menngatakan
pada semuanya tentang apa saja yang bisa mereka gugatkan pada Jae Young. Tae
Min dan yang lain juga menambahkan apa saja kerugian yang mereka alami karena
Jae Young dan apa saja yang sudah mereka lakukan untuk Rae Heon dan
kawan-kawan. Mereka semua berniat
mengancam Jae Young dan Rae Heon agar mereka kembali ke ANA.
Tepat disaat itu Hyun Wook muncul dan berkata kalau bukan
itu yang akan mereka lakukan sekarang karena mereka harus membiarkan Jae Young
dan yang lain pergi. Tentu saja ucapan itu langsung diprotes oleh Tae Min? Euuuum...
apa rencana Hyun Wook untuk mengatasi masalah itu?yuk tunggu di sinopsis part
selanjutnya... sabar yaaah
Bersambung
Sinopsis My Lovely Girl episode 5 part 2
6 komentar
Terima kasih sinopsis nya, di tunggu ep berikut nya.. Semangat!! ^^
BalasWoooww....gomapta mbak...q nanti part 2 nya
BalasO-oo si jenius hyun wook beraksi. Hohoho
Balasmakasih ya.... tetap semangat.
Balaskok Se Na lebih serasi sma Shi Woo dibanding ma Hyun Wook
BalasStujuuuu.... se na lbih pass sma shi woo.... hmmm
Balas