Sinopsis My Secret Hotel Episode 16 Part 1. Pada episode
sebelumnya diceritakan kalau akhirnya Sung Gyeom tahu tentang kebenaran siapa
pembunuh ayahnya. Benar-benar kenyataan yang menyakitkan untuk Sung Gyeom saat
mengetahui kalau ibunya sendirilah yang membunuh ayahnya. Apa yang terjadi
setelah Sung Gyeom mengetahuinya? Yuk kita ikuti sinopsis yang sudah saya buat ini. Cekidooooot....
Sinopsis My Secret Hotel Episode 16 Part 1 !!!
Sung Gyeom sedang sendirian di kamarnya, dalam hati dia
berkata. “Nam Sang Hyo-shi.... apa yang harus kulakukan sekarang?”
Kita beralih pada Hae Young yang terduduk lemas dilantai, dalam
hati dia berkata,”Sang Hyo....
tanpamu... bagaimana aku bisa hidup?”
Kedua laki2 itu sedang membutuhkan keberadaan Sang Hyo,
karena itu kita beralih pada Sang Hyo, sedang apa dia? Ternyata dia juga sedang
sendirian, dalam hati dia berkata, “Nam Sang Hyo.... siapa yang kau... tangisi sekarang?”
Keesokanharinya di Secret Hotel. Lagi2 Gi Chul mengomeli
Sung Min karena selalu bersembunyi saat dia ketakutan. Dia juga mengomeli Sung
Min karena Sung Min memasang banyak salip di meja kerjanya. Tepat disaat itu
Sung Gyeom muncul dan melihat ke arah Sang Hyo.
“Apa anda ingin bertemu Manager Nam?” tanya Gi Chul dan Sung
Gyeom menjawab tidak. “Manager Nam belum datang.” tambah Gi Chul. Mendengar itu
Sung Gyeom pun bertanya apa Sang Hyo sakit. Gi Chul menjawab kalau dia tidak
tahu karena Sang Hyo tak menjawab teleponnya.
“Jangan terlalu khawatir, saya yakin suaminya akan
mengurusnya.” Ucap Sung Min seolah2 tak tahu apa hubungan Sung Gyeom dan Sang
Hyo. Mendengar kata2 Sung Min, Sung Gyeom pun terlihat tak nyaman dan kemudian
pergi.
Dalam perjalanan kembali ke kantornya, Sung Gyeom teringat
kembali dengan kata2nya saat berkata pada Sang Hyo kalau dia tak akan lagi
menunggu Sang Hyo. Sepertinya Sung Gyeom menyesal sudah mengatakan hal itu,
karena sekarang dia jadi tak bisa
menghubungi Sang Hyo lagi walau untuk bertanya kabarnya.
“Untuk saat ini... aku senang Goo Hae Young bersamamu, Sang
Hyo.” Ucap SungGyeom dan melanjutkan perjalanannya.
Tebakan Sung Gyeom salah, Sang Hyo tidak sedang bersama Hae
Young, tapi dia sedang sendirian di rumahnya. Sang Hyo menangis semalaman dan
kondisinya sama persis seperti saat dia masih di Las Vegas, dimana dia jatuh
pingsan di lantai.
“Nam Sang Hyo... kau seperti ini lagi.” Ucap Sang Hyo dalam
hati.
Kita beralih pada Hae Young yang sedang berbicara di telepon
dengan seseorang. Hae Young berkata kalau dia ingin menjual rumahnya secepat
mungkin setelah itu dia akan pergi ke luar negeri. Hae Young berdiri dan
menatap sebentar ke foto pernikahannya dengan Sang Hyo. Tepat disaat itu. Ci
Gyul menelponnya dan bertanya tentang Sang Hyo. Mendengar kabar Sang Hyo yang tak berangkat
kerja dan tak ada kabar, sempat membuat Hae Young khawatir namun dia langsung
menghentikan kekhawatiran itu. Sebelum menutup telepon dia berkata kalau Sang Hyo pasti akan berangkat kerja sebentar
lagi.
Shi Chan dan teman-temannya sudah mempersiapkan project
mereka yang akan dipersentasekan pada klien mereka jam 6. Shi Chan pun menelpon
Hae Young untuk mengingatkannya untuk datang.
“Oia... apa kau sudah berbaikan dengan Sang Hyo?” tanya Shi
Chan.
“Aku hampir sampai. Aku akan bicara saat sampai disana.” Jawab
Hae Young dan menutup telepon.
Shi Chan terus saja penasaran, apa Hae Young dan Sang Hyo
sudah baikan atau belum. Dia berkata
pada teman2nya kalau sampai Sang Hyo pindah, maka mereka semua akan tamat. Jadi
sampai Hae Young kelihatan baik2 saja, semua proyek yang mereka kerjakan harus
disembunyikan dengan baik. Mereka pun bertanya kenapa.
“Kalau dipikir2... Samantha adalah Sang Hyo. Saat kami di
Amerika, Hae Young menghilang, sekitar 4 bulanan. Untungnya, Hae Young kembali,
lalu dia menyibukkan diri dalam pekerjaan. Dia menyelesaikan proyek 6 bulan
dalam satu atau dua bulan. Dan sekali lagi, dia menghilang.... tapi, dia
kembali dalam keadaan kacau.”
Flasback saat Hae Young kembali lagi setelah dia pergi ke
Las Vegas untuk menemui Sang Hyo dan ternyata Sang Hyo sudah tak ada lagi
disana. Hae Young mengamuk bahkan dia menghancurkan project yang sudah dia buat
bersama Shi Chan. Hae Young juga menyalahkan Shi Chan atas berakhirnya hubungan
dia dan Sang Hyo.
“Dan selama setahun, dia berkeliaran ke seluruh penjuru
Amerika, memeriksa setiap hotel yang dia jumpai. Dia mencari wanita bernama Samantha.
Dan akhirnya dia tak bisa menemukannya. Dia menyia-nyiakan satu tahun lagi. Jika
bukan karena ayahnya, aku yakin dia akan tetap seperti itu.” tambah Shi Chan
menceritakan kisah cinta Hae Young.
“Bagaimana mungkin
dia mempertaruhkan segalanya demi seorang wanita?”tanya pegawai wanita.
“Ini mungkin karena seseorang seperti istrinya.” Jawab pegawai
pria.
“Mungkin saja karena dia adalah Goo Hae Young. karena itu
adalah Goo Hae Young. Saat dia jatuh cinta, dia tidak berpikir hal yang lain. Di
hadapan cinta, dia hanya melihat cinta. Itulah dia.” Jawab Shi Chan dan tepat
diakhir ucapan Shi Chan, kita melihat Hae Young memutar balik mobilnya. Kemana
Hae Young?
Sudah bisa ditebak, dia pergi ke rumah Sang Hyo. Dengan panik,
Hae Young terus menggedor pintu dan memanggil nama Sang Hyo. Namun tak ada
jawaban dari Sang Hyo, karena Sang Hyo sudah tak sadarkan diri.
Dari lantai baawah, Sung Gyeom melihat ibunya bersama Moo
Yang, tentu saja itu membuatnya tak senang. Ibu mengaku pada Moo Yang kalau dia
dan Sung Gyeom belum berbicara soal apapun. Semua itu karena dia tak bisa
menghadapi Sung Gyeom.
“Sung Gyeom, tidak akan memaafkanku. Dia tidak akan,
menemuiku.”
“Waktu akan menyembuhkan. Kau menempatkan segalanya untuk
membesarkannya. Pada akhirnya, dia tidak bisa mengabaikanmu.” Ucap Moo Yang menghibur,
namun kata2 itu malah tambah membuat ibu sedih dan menangis.
Tepat disaat itu Sung Gyeom muncul dan bertanya apa mereka
berdua tak merasa malu. “Baik itu ibu ataupun direktur... salah satu dari
kalian pasti membunuh ayahku. Itu tetap menjadi kenyataan bahkan setelah 30
tahun berlalu. Tapi bagaimana bisa kalian saling menatap... dengan mata penuh
penghiburan? Sekarang karena aku tahu segalanya... apa kalian mencoba mendapatkan
cinta yang lama hilang?” ucap Sung Gyeom dengan emosi.
“Bukan begitu Sung Gyeom.”
“Tolong segera pergi ke Amerika. Segera.” Ucap Sung Gyeom
pada ibunya.
“GM Jo, dia ibu yang membesarkanmu, meski banyak rintangan.”
Potong Moo Yang.
“Jika ibu tidak ingin kehilangan anak semacam itu, tolong
pergilah sekarang.” Ucap Sung Gyeom dan
pergi. Mendengar ucapan kasar Sung Gyeom membuat ibu tambah menangis.
Di kantornya detektif Kim bertanya2 apa benar Dong Min
membunuh dua orang itu atas permintaan
Moo Yang atau bukan. Walaupun Dong Min mengatakan kalau dia membunuh mereka
berdua karena dia ingin membunuhnya, tetap saja detektif Kim masih merasa ada
sesuatu yang mengganjal. Detektif Lee yang tak mau ambil pusing lagi, langsung
mengatakan kalau masalah itu sudah selesai jadi mereka bisa menutup kasus itu.
tapi detektif Kim masih penasaran pada misteri yang masih tersembunyi.
Kyung Hee sedang berada di toilet dan tepat disaat itu dia
melihat ibu Sung Gyeom menangis. Melihat ibu Sung Gyeom, Kyung Hee terlihat tak
senang.
Kita beralih pada Sang Hyo yang sekarang sudah mendapat
perawatan dari dokter, namun karena demamnya yang sangat tinggi, dia pun belum
sadarkan diri. Dengan penuh pengertian, Hae Young mengkompres Sang Hyo. Tepat
disaat itu Shi Chan menelpon dan memberitahu Hae Young kalau klien mereka sudah menunggu dia selama 2
jam.
“Kenapa kau tak menjawab teleponmu? Kenapa kau tak kesini?”
tanya Shi Chan.
“Maaf aku tidak bisa.” Jawab Hae Young.
“Hei, apa kau tahu berapa besar nilai kontrak ini?”
“Maaf.” Ucap Hae Young dan menutup teleponnya. Dia kemudian
lebih fokus pada Sang Hyo. Sambil melihat Sang Hyo dia bertanya dalam hati. “Jika
ini bukan soal diriku.... apa yang menyiksamu separah ini?” udap Hae Young dan kemudian
menggenggam tangan Sang Hyo dan
menciumnya.
Sambil menatap ke luar, Sung Gyeom berkata dalam hati kalau
walaupun Moo Yang adalah ayah Sang Hyo, dia tetap tidak bisa berhenti
sekarang. “Sampai akhir aku akan
menanyai direktur. Soal Hwang Dong Bae dan Hae Young Mi. Aku akan mencari tahu
apakah dia bertanggung jawab atas kematian mereka. Maafkan aku, Sang Hyo.”
Keesokanharinya, Sang Hyo terbangun dan dia melihat Hae
Young disampingnya. Dengan lembut Hae Young menyuruh Sang Hyo untuk berbaring
saja. Sang Hyo pun menjawab kalau dia sudah tidak apa2 dan dia bertanya kenapa
Hae Young bisa berada di rumahnya.
“Aku mendapat telepon kemarin, karena kau tidak muncul di
kantor.” Jawab Hae Young.
“Apa kau disini semalaman?” tanya Sang Hyo dan langsung
duduk. “Aku tak apa2 sekarang, kau boleh pergi.”
“kau sakit. Mana bisa aku meninggalkanmu seperti ini? Aku tidak
ingin pergi.” Jawab Hae Young.
Sang Hyo pun mengatakan kalau dia merasa tak nyaman kalau
ada Hae Young di sampingnya. Lagi pula dia juga ingin pergi bekerja. Hae Young
langsung menjawab kalau dia akan mengantarkan Sang Hyo kerja, karena dia
khawatir Sang Hyo akan pingsan di jalan. Namun Sang Hyo menolaknya.
Karena selalu di tolak oleh Sang Hyo, Hae Young pun menghela
nafas dan langsung meraih ponselnya untuk menghubungi Sung Gyeom agar dia
menjemput Sang Hyo. Namun sebelum Hae Young melakukan hal tersebut, Sang Hyo
langsung mencegahnya dengan merebut ponsel Hae Young. Sang Hyo berkata kalau
dia tak mau mengganggu Sung Gyeom yang sedang sibuk mengurus urusan hotel. Tak punya
pilihan lain, Sang Hyo pun menyetujui tawaran Hae Young untuk mengantarkannya
kerja.
Salam perjalanan menuju hotel, Sang Hyo dan Hae Young saling
diam. Sang Hyo melihat kearah Hae Young dan dalam hati dia berkata, “Saat kau
bersamaku, aku merasa kau bersungguh-sungguh. Jadi, aku ingin mempercayaimu
lagi, tapi.... saat aku berbalik untuk melihatmu lagi. Kenapa kelihatannya kau
berbohong?”
Saat sampai di hotel, Hae Young bertanya apa Sang Hyo sudah
baik2 saja. Sang Hyo pun mennggangguk. Sebelum Hae Young pergi, Sang Hyo
meminta Hae Young untuk tidak mencarinya lagi. Bahkan jika Sang Hyo sakit, Hae
Young tak perlu mengkhawatirkannya.
“Mudah bagimu untuk datang dan pergi, tapi... itu sangat
sulit bagiku.”
“menurutmu aku kembali padamu dengan mudah? Tidak, tidak
sekalipun. Itu tidak pernah mudah. Tidaklah mudah untuk datang padamu, dan....
meninggalkanmu... sangat juga sangat sulit dilakukan. Karena aku sudah pernah kehilanganmu. Karena aku
tahu bagaimana rasanya tanpa dirimu.” Ungkap Hae Young dan Sang Hyo menjawab kalau
bagi dirinya, kembali pada Hae Young, sangatlah sulit untuknya.
“Tapi setiap kali kau menggoyahkanku. Setiap kali kau
berpegangan padaku. Lebih sulit bagiku untuk mengikuti jalan itu. jadi, mari
kita... bersikap seperti orang asing. Kau lakukan yang kau mau. Dan aku akan
melakukan apa yang ku mau. Mari kita hidup seperti itu. aku sungguh ingin
berpisah denganmu selamanya.” Ucap Sang Hyo.
Karena hal itu yang diingin kan Sang Hyo, Hae Young pun
berjanji akan mengilang dari hadapan Sang Hyo selamannya. “Sang Hyo, aku tidak
akan kembali sampai kau yang menginginkannya.” Ucap Hae Young dan pergi dengan
perasaan sedih.
Atas perintah Sung Gyeom, Eun Joo mengantar ibu Sung Gyeom
ke bandara. Sung Gyeom mengirim ibunya pulang ke Amerika tanpa menemuinya
terlebih dahulu, ya... semua itu karena dia masih kecewa pada ibunya.
Saat berada di lobi, ibu bertemu dengan Moo Yang. Dia meminta ibu untuk tidak pergi. Tanpa
Moo yang ketahui, Kyung Hee mendengar apa yang dia katakan pada ibu. Kyung hee
menangis sedih mendengarnya.
Simon memberitahu Sung Gyeom kalau ibunya tidak jadi kembali
ke Amerika. Tepat disaat itu Moo Yang muncul dan berkata kalau selama 30 tahun
ini dia sudah menutupi rahasia ibu Sung Gyeom. Tapi sekarang dia akan
melindungi ibu Sung Gyeom dengan cara yang lain.
“menurutmu kau masuk akal? Meskipun jika kematian ayahku
disebabkan oleh ibuku, kau memerintahkan kematian Hae Young Mi dan Hwang Dong
Bae. Kau pikir aku akan tinggal diam soal itu?” tanya Sung Gyeom emosi.
“Aku tidak melakukan itu. jika kau menentangnya. Ibumu tidak
akan menerimaku. Tapi... ini adalah permintaan terakhir pria tua ini. Tolong berikan
ijinmu. Jika.... kau tidak suka melihatku, aku akan meninggalkan tempat ini
yang telah keabdikan selama 30 tahun ini. Ucap Moo Yang. Namun SungGyeom tak
mau menerima penawaran dari Moo Yang
itu.
“Aku memutuskan untuk menyerahkan cintaku guna untuk
menghukummu. Aku tidak bisa membiarkanmu melakukan itu.” ucap Sung Gyeom dengan
serius.
Apa yang akan terjadi setelah ini? Apakah Moo Yang benar2
dalang dari kematian Young Mi dan Dong Bae? Sabar yah, kita lanjut besok lagi. Malam
ini saya sudah ngantuk, jadi segini dulu. Hehehe
Bersambung
Sinopsis My Secret Hotel ep 16 Part 2